Percaya Aku
Seringkali kamu menuduh kalau aku tak benar-benar mencintaimu karena aku sering berhubungan dengan teman lamaku, memang kita dekat tapi perasaanku dengan dia hanyalah perasaan antara teman lama tidak lebih dari itu. Jika kau menuduh kalau perhatianku kuberikan untuknya, tuduhanmu salah besar. Aku tak pernah memberi perhatianku sama sekali untuknya. Kami hanya bertukar kabar, itu saja. Kamu tak perlu takut bahwa nantinya akan ada seseorang yang lebih membuatku nyaman karena perhatiannya kepadaku, seperti katamu. Itu sama sekali salah. Hanya kau yang aku pentingkan, karena berada di dekatmu adalah kebahagiaan yang tak pernah kudapat dari seseorang. Jika kau memarahiku hanya karena aku bertegur sapa dengan temanku, kau sesungguhnya sedang menghancurkan tali persaudaraan antara aku dan mereka. Kau harusnya lebih memahami itu. Dengan sikapmu yang seperti itu sudah bisa dibaca, kau ini belum sepenuhnya mempercayaiku. Aku tahu perasaanmu memang sakit, sebagai kekasih yang ingin ser