Kau Lari ke Barat saat Arahku ke Timur
Waktu yang kita lewati semakin jauh saja, aku dengan kesibukanku kau dengan kekasihmu aku dengan beberapa puisi kau dengan ribuan mimpi entah siapa yang lebih beruntung setelah ini. Jarak yang kita lewati sudah semakin jauh kau lari ke barat saat arahku ke timur kita sudah berbeda alur bahkan hatiku sudah samar-samar mengingatmu rapalan doaku juga sudah tidak untukmu. Kau mengeluh kudengar itu, kekasihmu membuat jenuh. “ku milik kekasihku namun kau yang mendiami hatiku”, katamu Lalu apa yang kau harap dari aku? Kekasih dan mantan macam apa kamu. (((Basi !))) IWZ, Semarang, 24/09/2017